Sudah masuk ke minggu ketiga bulan pertama tahun 2017. Dan rasanya cuma saya seorang nich yang baru buat catatan akhir tahun 2016. Duh telat bangat yach.
Pertama-tama saya mengucapkan Puji Syukur kepada Tuhan yang empunya semesta bumi. Karena masih diberi nafas kehidupan, dan kesehatan memasuki tahun yang baru.
Rasanya banyak hal yang terjadi di tahun 2016. Baik itu suka maupun duka. Tapi satu hal saya tetap mengucap syukur buat semua nya. Karena bagaimana pun juga saya menganggap semua hal tersebut sebagai pembelajaran buat saya.
Catatan Akhir Tahun 2016. Apa saja sich yang saya pelajari?
1. Dunia Blogger.
Kalau dari jumlah tulisan kayaknya tahun ini intensitas saya menulis lebih sedikit daripada tahun yang lalu. Kalau tahun sebelumnya dalam seminggu saya bisa menulis 2-3 kali, di tahun 2016 paling rajin itu sekali seminggu. Itu paling rajin loh yach.
Tapi jika melihat views, tahun 2016 pengunjung yang datang ke halaman ini bisa dibilang sangat stabil disepanjang hidup saya. Kisaran nya rata-rata hampir sama disetiap harinya. Dan untuk ini saya harus mengucapkan terima kasih buat teman-teman yang rajin berkunjung, baik itu berlangganan melalui email ataupun manual secara rutin datang berkunjung kemari.
Yang pasti tahun ini yang menjadi kebanggaan saya adalah saya sudah mulai bergabung dalam beberapa komunitas blog yang menarik menurut saya.
Kenapa dibilang kebanggaan? Karena saya bukan orang yang gampang untuk bergabung dengan suatu komunitas. Dan kalau boleh percaya, bertemu seorang Dani dan Ryan secara personal saja untuk pertama kali nya buat saya adalah suatu perjuangan.
Tujuan saya bergabung tidak lebih dari bersilaturahmi dan mengenal sesama teman blogger yang ada disekitar saya. Setidaknya saya tidak hanya mengenal para blogger hanya dari tulisan dan mengunjungi halaman mereka satu-satu. Tetapi saya lebih mengenal personal para blogger secara langsung.
2. Reward dalam menulis.
Tahun 2016 saya mulai merasakan kenikmatan dalam menulis. Dengan bertemu teman-teman yang tepat, saya menantang diri saya sendiri mengikuti lomba menulis. Selain lomba saya juga mengikuti menulis berbayar serta mengikuti acara perkenalan produk dan mencoba tempat makan atau hotel baru.
Jujur saja saya tidak terlalu ngotot untuk hal ini. Kalau memang ada tawaran yang pas dengan niche saya dan pas topiknya, saya akan usahakan untuk ikut.
3. Bergabung dalam LangkahKami.com.
Langkahkami.com tercetus ketika saya dan sahabat saya Nik sedang berbalas-balasan email. Ada kalanya kalau saya pengen ngobrol panjang dan santai, saya lebih senang menggunakan jasa email bukan WA atau telephone. Biasanya obrolan di email lebih khusuk dan terarah. Sehingga bisa berchapter-chapter ngalahin tulisan di blog.
Dari obrolan tersebut, tercetus ide untuk membahas kisah perjalanan kami disuatu tempat dari banyak sudut persepsi. Setelah mencoba perjalanan perdana kami ke Bandung, kami mencoba menuangkan cerita tersebut dengan versi atau niche masing-masing. Dimana disana ada segi sejarah, fashion, keuangan, kesehatan, fotografi dan story (kisah perjalanan itu sendiri) .
Dan menurut saya pribadi, keberadaan Langkahkami.com adalah suatu langkah yang tepat buat kami. Dimana ada suatu suatu wadah yang mempertemukan pribadi yang berbeda dengan cerita masing-masing.
4. Yoga.
Yoga sudah menjadi gaya hidup saya. Walaupun untuk hal ini pun saya masih jatuh bangun untuk menjadikan kegiatan Yoga menjadi hal yang rutin. Walaupun demikian saya sangat bersyukur dapat mengenal Yoga dengan baik.
Disetiap kesempatan saya pasti meluangkan waktu untuk berlatih. Dan jika saya mengalami gejala suatu penyakit, sebisa mungkin saya dapat mengobatinya dengan melakukan gerakan Yoga.
Hanya untuk tahun 2016 keinginan saya untuk mengajar masih terkendala oleh waktu. Banyak kesempatan yang saya lepaskan karena waktu dan tempat untuk mengajar tidak cocok.
5. Travelling.
Untuk travelling saya berusaha sebisa mungkin menyempatkan waktu menjelajah negeri ini. Tapi karena cuti yang terbatas mau tidak mau saya hanya bisa berkunjung kedalam negeri.
Dimana diawal tahun saya melakukan perjalanan dan reuni ke kampung kelahiran saya di Duri Pekanbaru dan Pematang Siantar. Dan penutupan tahun saya habiskan di Labengki Sulawesi Tenggara.
Untuk cerita perjalanan ke Labengki akan saya tulis di halaman berikutnya.
Target di Tahun 2017.
Sejujurnya saya tidak memasang target apapun di tahun 2017. Cukup lama saya merenung. Sejak sekitar 2 bulan sebelum penutupan tahun saya memikirkan apa yang harus saya kejar di Tahun 2017. Dan hasilnya adalah Nol.
Padahal tahun-tahun sebelumnya saya sangat antusias tiap kali ngomongin resolusi dan target awal tahun. Tapi untuk tahun ini saya benar-benar nge-blank.
Hanya 2 hal yang saya minta kepada Tuhan yaitu kesehatan dan saya diberi kesempatan untuk menikmati pekerjaan yang sekarang saya kerjakan. Karena untuk 2 tahun terakhir ini saya cukup bergumul dan bergulat hebat mengenai pekerjaan saya.
Apakah ini tanda-tandanya saya harus menemukan peluang bisnis saya sendiri? Nga tau dech. Kita lihat saja.
Setidaknya keinginan saya untuk menulis, ber-Yoga, travelling dan meningkatkan skill saya di dunia fotografi tetap menjadi passion saya. Dan hal tersebut membuat hidup saya lebih berbahagia. Dimana saya menemukan dunia kecil disekitar saya selain dunia pekerjaan.
Kira-kira demikianlah catatan akhir tahun 2016 yang bisa saya bagikan. Semoga di Tahun 2017 kita dapat mengukir hal-hal yang lebih baik dan bermanfaat .
Resolusi 2017, “mencari pendaki gunung Everest” wkwkwkwkwkw.. Aduh yoga, belum kesampaian ni diajarin sama sefu Adel =))
Ngomongin Everest jadi malu nich gue. Jangan sampai jadi trending topic yach.
Lu udah keburu pindah sich Wien jadi jauh dech kita.
2016 mu Indah ya Lin dan aku bersyukur bisa jadi bagiannya.
Semoga 2017 kita makin bisa menjadi berkat yaa.
Amin Nik. Semoga kita selalu diberi kesehatan yach. Biar bisa mewujudkan mimpi satu demi satu.
Hmmm, apa karena sulit percay ajuga makanya kita batal mulu mau ketemuan? 😀
Si Kakak sibuk bener sich. Jangan sampai ganti kalender lagi aja kak hehehehe..
aku belum pernah ketemu kakak ama bg ryan
Dirimu kebanyakan berkelana kemana-mana Win. Padahal gue penasaran pengen ketemu dirimu secara langsung.
happy new year…keep sharing and inspiring
Terima kasih Nay. Semangat juga yach.
semoga semua impian untuk resolusi 2017 tercapai ya kak adel 🙂
Terima kasih mas Dhanang. Dirimu juga yach dan tetap semangat ngeblog nya.
teteup cemangat kak 🙂
sama-sama Dhanang 🙂
Masih bagus Mbak Adelina masih membuat catatan akhir tahun dan beberapa niat di tahun 2017. Kalau saya beberapa bulan terakhir ini juga males banget update blog. Untunglah Januari ini sudah pecah satu telur. Dan juga tidak punya rencana apa-apa di tahun 2017. Cuma berdoa diijinkan Tuhan jalan-jalan lebih jauh dari yang pernah dilakoni pada tahun 2016. Eh kok saya curhat di sini hehehe
Hehehehe nga apa2 mbak. Makin panjang curhatnya makin banyak yang meng-Amin-kan.
Semoga tahun ini kita makin semangat yach dalam ngeblog dan mengejar cita-cita serta impian. Hehehehe..
Gw yaaa 2016 target mau olah raga tapi ngak kesampean mulu hahaha #males. Kamu sukses kak, akhir nya bisa yoga #lanjutkan
Ayo lah kak Cum segera diniatkan. hehehehe.
Resolusi ku tiap taunnya ingin kurus tapi ga kurus2 mba huahahahahaha ><
Sama Fasya. Bertahun-tahun buat resolusi seperti itu tapi karena nga tercapai mulu akhirnya kucoret juga hiksss.. Yang ada sekarang diganti yang penting sehat hehehehe.
target 2017 sih pengen belajar yoga Lin, udah sempat kenalan dgn yoga bulan desember lalu
tapi mau nyoba sendiri di rumah nggak pede..
pengen deh ketemu lagi dan ngobrol lebih banyak
selamat ya buat Langkah Kami
Terima kasih Kak Monda.
Kalau rumah kita dekat mah aku sambangin dech kak. Untuk awal-awal emang harus ada temannya sich Kak biar semangat dan bisa belajar bareng. Kalau latihan sendiri suka bingung sich.
Mbak Monda, coba saja datang ke event yoga mingguan. Ada di taman Tebet.
Benar kata Ryan kak Monda. Untuk nyoba dulu sich bisa ikut yoga di Taman. Hari sabtu di Taman Tebet sedangkan minggu di Taman Suropati. Disana instrukturnya juga baik2 dan mau ditanya2in. Selamat mencoba yach.
duh enak yaa kalo bisa meet up langsung sama temen sesama blogger, dan lebih enak lagi kalo udah jago yoga hehehe .. wish you luck di tahun 2017 mbaaa…
Jadi pengen ketemu dirimu juga nich Asti. Sukses juga buatmu yach.
Liiiiin, kapan2 ajarin aku yoga yaaa, udah lama latihan tapi kok ya ga bisa2 ya *akumerasagagal* hihihihi
Sama nih, tahun 2017 ini jg ga ada target apa2, entahlah, mungkin aku lelah krn kadang impianku banyak ga tercapainya *curcol detected* 😀
Gitu dech Orin. Karena kebanyakan jadinya nga fokus kan yach. Jadi mending nga masang target tapi tetap mimpiin banyak hal wkwkwkwk..
Ayolah belajar Yoga bareng. Akupun pengen bertemu dirimu secara langsung nich.
Keren tahun 2016 nya Del,
Resolusi 2017 yang hanya terniat dalam hati dan hanya Tuhan yang tahu, semoga kesampaian. Siapa tahu kerjaannya merupakan kesenangannya juga di tahun 2017 ini.
Duh, Yoganya mantap bener, saya kapan bisanya? *lha, kapan belajarnya? Gimane mau bisa?”
Terima kasih mbak. Semoga tahun 2017 keinginan dan harapan mbak juga tercapai yach.
Hehehehe, olahraga apa aja yang mudah mbak lakukan aja, dilatih tiap hari. Nga harus yoga koq. hehehehe..
Nulis, yoga, traveling dan fotografi tuh bisa dijadikan peluang usaha De 😉 .
Aminnn… aminnn yach kak. Anggap bekal tabungan dan hobi buat masa tua ini.
Iyaaa De dari hobi dan apa yang kita senangi kan malah enjoy ngerjainnya 🙂 .
Setuju hehehehe…
mbak tinggal dimana? aku mau belajar yoga, kira-kira berapa sih mbak biaya ikut kelas yoga?, mbak dulu belajar yoga dimana?
Aku tinggal di Jakarta. Ayooo ayooo sampai sekarang aku masih belajar koq. Kalau berminat join aja di Red Top Apartment Pecenongan. Tiap Kamis aku ada disana.
Siip, noted dulu
🙂
Semoga di tahun 2017 makin sukses ya mbak. 😀
Terima kasih Agung. Kamu juga yach dan tetap semangat.
kalau menurut saya sih selama ada improvement dari tahun sebelumnya berarti sukses … jadi mba adel sukses
semoga tahun 2017 menjadi lebih baik dan mencapai semua yang di cita citakan … aamiin
Terima kasih yach Mas. Sukses juga buat mas dengan bersapedahan nya.
Semangat dan sukses selalu buat tahun 2017 dan seterusnya ya Mbak Adel 🙂
Terima kasih mas Rifqy, sukses juga buat mu yach.
Luar biasa mendokumentasikan sebagian dari berkat Tuhan yang melimpah di tahun 2016 ya Lina. Harmoni antara kerja, yoga, blogging, traveling semakin padu di 2017 ya. mengintip langkahkami.com dari blog Lina. Salam sukses
Terima kasih ibu. Doa yang sama untuk ibu yach. Aminn semoga langkahkami.com banyak yang berkunjung yach bu.
Kadang, tanpa resolusi itu sendiri adalah resolusi loh. #ikiopotoh…. hahaha
Th ini pun gw gak ngoyo kok Lin. Apalagi setelah putar balik di 2016 yang bener-bener bikin kepala mumet.
Semangat ya Lin. Yang terpenting bukanlah resolusinya doang, tapi aksinya kan? Melangkah…
Setuju Ryan. Dirimu juga yang semangat yach.
Wah terus kapan dong kita ketemuan ngomongin jalan-jalan, Lin? 😛
Yup, harapannya juga sama, semoga tahun 2017 akan menjadi tahun yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya
Nah itu dia pak. Saya pun pasrah nga tau kapan bisa jalan-jalan lagi hehehehe… Semoga tahun ini apa yang kita harapkan terkabul yach pak.